Konfigurasi DHCP Debian

NAMA : Nabil Prayoga Fitriansyah 

KELAS : XI TKJ 2/12

PENGERTIAN DHCP

Dynamic Host Configuration Protocol atau DHCP Server adalah Protocol yang berbasis Client/Server yang digunakan untuk mempermudah pengalokasian IP Address pada suatu Jaringan konputer. Untuk perangkat yang memberikan IP Address disebut sebagai DHCP Server, sedangkan untuk perangkat yang meminta IP Address disebut DHCP Client.

FUNGSI DHCP

Fungsi DHCP Server adalah sebuah layanan yang dapat memberikan secara otomatis memberikan IP Address dan informasi Lain seperti Netmask, IP Gateway, IP DNS, Nama domain dll kepada Host yang diminta.

Berikut langkah langkah Konfigurasi DHCP pada Debian

1. Pertama, kalian buka Terminal trs ini saya berbasis task jadi login menggunakan root.

2. kedua, setelah login ketik "nano /etc/network/interface" untuk masuk ke konfigurasi ip. Kemudian ketik seperti gambar yang di bawah ini . Jika sudah kalian ketik Ctrl+O untuk menyimpan Dan CTRL+X untuk keluar konfigurasi 

3. Ketiga, jika sudah Restart networknya dengan kalian ketik "/etc/init.d/networking restart", Kemudian cek IP nya dengan ketik "ip a" seperti gambar yang ada dibawah ini.

4. Keempat, masukkan DVD 2 ke PC Debian lalu ketik "apt-cdrom add". setelah itu DVD berhasil dimasukkan tekan ENTER. Jika sudah kita update dengan ketik "apt-get update" seperti gambar di bawah ini .

5. Kelima, Install DHCP server dengan ketik "apt-get install isc-dhcp-server" jika muncul [y/n] tekan "y" lalu enter . Tunggu hingga selesai, seperti gambar di bawah ini .

6. Keenam, jika sudah kita pastikan dulu DHCP nya sudah terinstal atau belum dengan ketik"apt install isc-dhcp-server". Jika berhasil nanti akan ada tulisan 0 upgrade,0 baru install, 0 untuk dihapus,Dan 0 tidak diupgrade. seperti gambar di bawah ini.

7. Ketujuh, setelah selesai install DHCP server, kita masuk konfigurasi DHCP servernya dengan ketik "nano etc/dhcp/dhcpd.conf".lalu selanjutnya mengubah konfigurasinya seperti gambar dibawah ini, dan jangan lupa hapus tanda pagar (#) nya. setelah selesai kita simpan dengan ketik CTRL+O dan keluar CTRL+X.

keterangan : 

1. Pada bagian subnet isi dengan network dan pada bagian netmask sesuaikan subnetmask network 

2. Pada bagian range isi Ip Address yang digunakan Client 

3. Pada bagian domain,name,server isi dengan Ip dns

4. Pada bagian domain masukkan nama domain 

5. Pada bagian router isi dengan IP gateway

9. kemudian kita konfigurasi dengan ketik "nano /etc/default/isc-dhcp-server" lalu dibagian INTERFACESv4 isi dengan ketik "enp0s3" seperti gambar di bawah ini. 

10. Jika sudah, Keluar konfigurasi dengan ketik "/etc/init.d/isc-dhcp-server restart". Jika ada tulisan ok berarti konfigurasinya berhasil. seperti gambar di bawah ini. 

11. Cek status servis dhcp server dan pastikan berjalan dengan baik dengan ketik "systemctl status isc-dhcp-server.service" seperti gambar di bawah ini 

12. jika sudah kalian lihat di bagian "network and sharing center"-"Change adapter setting"-"Virtual Box Host-only Adapter ".

13. Langkah terakhir kita Disable Enable lalu periksa di properties lihat ip nya apakah berubah atau tidak.

cukup sekian tutorial dari saya, jika ada kekeliruan mofon dimaafkan karena setiap manusia tidak luput dari keslahan.